Jelang Idulfitri 1442 H, Raja Ampat Gelar Operasi Pasar Murah
Raja Ampat, InfoPublik – Menjelang perayaan Idulfitri 1442 Hijriah tahun 2021, Pemerintah Kabupaten Raja Ampat melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Perindag) mengelar operasi pasar murah yang berlangsung di Kompleks Mesjid Agung, Kota Waisai, Ibukota Kabupaten Raja Ampat, Rabu (28/4/2021).
Kegiatan operasi pasar murah tersebut dihadiri Sekda Raja Ampat, Dr. Yusuf Salim, M.Si, Kepala Dinas Perindag, Hj.Jalali, S.Sos, Ketua MUI Raja Ampat, Imam Mesjid Agung Waisai, sejumlah kepala dinas, tokoh agama dan masyarakat Raja Ampat.
Kepala Dinas Perindag Raja Ampat, Hj.Jalali melalui kepala bidangnya melaporkan tujuan operasi pasar murah tersebut adalah mengantisipasi kebutuhan masyarakat yang meningkat menjelang hari raya Idul Fitri tahun 2021. Sementara jumlah paket pada kegiatan tersebut sebanyak 1.500 paket yang terdiri dari gula pasir 2 kg, tepung terigu 2 kg, minyak goreng 2 liter, susu 2 kaleng dan sirup 2 botol, dengan harga paket sebesar Rp50.000,-.
Sementara itu, Sekda Raja Ampat, Dr. Yusuf Salim, M.Si yang membuka kegiatan tersebut menjelaskan program pasar murah ini dilaksanakan Pemda Raja Ampat setiap tahun untuk dua moment penting yakni saat hari Raya idul Fitri bagi kaum muslim dan muslimat dan menjelang perayaan Natal di Bulan Desember bagi umat nasrani.
“Jika memungkinkan dilakukan 3 sampai 4 kali,” ujar Yusuf Salim.
Dirinya juga menambahkan jika jumlah paket pasar murah tahun ini berkurang dari tahun sebelumnya terkait pengurangan anggaran dari Pemerintah Pusat ke Daerah dan juga Pendapatan Asli Daerah pada masa pandemic Covid-19 menurun drastic.
“Karena itu hari ini dikhususkan bagi kaum muslim dan muslimat. Jangan sampai ada yang berpikir dorang buat dimesjid ini mungkin dong larang kita ka apa? Tidak ada maksud seperti itu,” ujar Yusuf Salim.
Karena tidak mungkin pemerintah sekaligus membantu seluruh warga masyarakat. Dijelaskannya, Raja Ampat bukan saja Waisai, tetapi masih ada kampung dan distrik lain. Kalau di pulau-pulau itu ada program safari Ramadhan, dimana dalam waktu dekat tim akan turun ke lapangan untuk menyerahkan bantuan.
Yusuf Salim meminta kepada dinas teknis untuk memastikan setiap orang yang memiliki untuk mendapatkan paket pasar murah. Dan benar-benar diberikan kepada masyarakat yang membutuhkan.
“Kita harap yang menerima adalah masyarakat yang benar-benar membutuhkannya. Mari kita yang memiliki kemampuan lebih untuk tidak mengambil bagian dalam mendapatkan paket ini. Berikanlah kesempatan kepada orang-orang yang mungkin menghadapi pandemic ini mengalami keterbatasan dan kekurangan,” ujar Yusuf Salim.
Pembukaan kegiatan pasar murah ditandai dengan penyerahan simbolis, baik oleh Sekda Raja Ampat, Ketua MUI Raja Ampat, Kadis Perindag dan sejumlah pejabat di Raja Ampat. (Petrus Rabu/MC.Kab.Raja Ampat).
Bagikan Berita Ini :